Memahami Psikologi Dalam Desain Grafis

 Memahami Psikologi Dalam Desain Grafis

   Istilah ini mengacu pada cara orang menanggapi gambar pada tingkat emosional dan pemikiran - bagaimana gambar membuat mereka merasa. Desain psikologi didasarkan pada prinsip-prinsip Gestalt (lebih dalam hal ini dalam sekejap!), Semiotika, penggunaan warna dan tipografi, dan penempatan foto dan gambar. Intinya, psikologi desain melibatkan pencocokan antara desain, dan cara otak manusia mengatur informasi.

Menggunakan prinsip desain ini

  • Teori Gestalt

Gestalt berarti 'kesatuan utuh'. Ini mengacu pada cara orang memiliki kecenderungan untuk mengatur elemen menjadi beberapa kelompok atau pola dalam pikiran mereka. Ini mungkin didasarkan pada


Kesamaan 

- bentuk serupa, meski tidak persis sama, bisa dianggap sebagai satu unit utuh saat ditempatkan bersamaan. Ini juga berarti bahwa bentuk yang berbeda - atau berbeda - dari yang lain dapat digunakan sebagai focal point.

Penutupan 

- ini terjadi bila suatu benda atau bentuk tidak lengkap atau tidak tertutup sepenuhnya, dan orang mengisi kekosongan itu sendiri, sehingga menciptakan keseluruhan citra di dalam pikiran mereka. Objek harus 'disarankan' sampai tingkat yang memadai sehingga orang bisa mengenali apa yang diwakilinya.
    
Kedekatan 

- terjadi ketika elemen atau objek ditempatkan cukup dekat satu sama lain agar orang dapat melihatnya sebagai kelompok atau keseluruhan unit, bahkan jika mereka tidak menyentuh.

Comments

Popular posts from this blog